PT. Nusajaya Persadatama Mandiri Luncurkan Program Sawit 30 Hektar, Wujudkan Kemandirian Ekonomi Desa Tambakua

Tambakua – PT. Nusajaya Persadatama Mandiri (PT. NPM) menegaskan komitmennya terhadap pembangunan berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat dengan meluncurkan program bantuan bibit kelapa sawit unggul untuk Desa Tambakua. Program ini bertujuan utama untuk menciptakan kemandirian ekonomi desa melalui sektor perkebunan yang terencana dan terukur.

Dalam acara serah terima yang dilaksanakan di Balai Desa Tambakua pada hari Jum'at tanggal 12 Desember 2025 , PT. NPM secara simbolis menyerahkan bantuan sebanyak 4.41o pohon bibit kelapa sawit. Bibit unggul ini rencananya akan ditanam di lahan seluas 30 hektar milik masyarakat desa yang telah disiapkan secara kolektif.

Dengan rasio penanaman ideal 150 pohon per hektar, program ini dirancang untuk memaksimalkan potensi produksi lahan, sekaligus memastikan tata tanam yang baik guna mendukung keberlanjutan hasil panen di masa depan.

“Program ini bukan sekadar bantuan, melainkan investasi jangka panjang dalam Sumber Daya Manusia dan ekonomi Desa Tambakua. Kelapa sawit memiliki siklus produksi yang panjang, sehingga menjamin pendapatan berkelanjutan bagi masyarakat hingga puluhan tahun ke depan,” ujar Bapak Ahmad Said (Kepala Teknik Tambang  PT. NPM, mewakili manajemen perusahaan"

Kepala Desa Tambakua, Bapak Juliadin S.Ip, menyambut baik inisiatif strategis ini. Beliau menekankan bahwa program ini akan dikelola melalui mekanisme desa, seperti melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) atau Kelompok Tani, untuk memastikan manfaatnya dirasakan oleh seluruh warga.

“Kami berterima kasih atas dukungan nyata dari PT. Nusajaya Persadatama Mandiri . Lahan 30 hektar ini adalah harapan baru bagi generasi muda kami. Kami berkomitmen untuk mengelola kebun ini secara profesional, agar cita-cita kemandirian desa dapat terwujud,” kata Kepala Desa.

Program ini diperkirakan akan memberikan dampak ganda (multiplier effect) yang signifikan bagi Desa Tambakua, meliputi:

• Penciptaan Lapangan Kerja: Membuka peluang kerja baru bagi warga desa di setiap tahapan, mulai dari penanaman, pemeliharaan, hingga pemanenan.

• Transfer Pengetahuan: Masyarakat akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan dari tim agronomi PT. NPM mengenai teknik budidaya terbaik dan praktik berkelanjutan.

• Peningkatan Kesejahteraan: Setelah memasuki masa panen (sekitar 3-4 tahun), kebun sawit ini diharapkan menjadi penopang utama peningkatan Pendapatan Asli Desa (PAD) dan kesejahteraan individu.

PT. Nusajaya Persadatama Mandiri berharap program kemitraan dan pemberdayaan ini dapat menjadi model percontohan bagi desa-desa lain, membuktikan bahwa kemitraan yang kuat antara perusahaan dan masyarakat adalah kunci untuk mewujudkan kesejahteraan bersama dan pembangunan daerah yang inklusif.

Kantor Desa Tambakua

12- Desember-2025